Air Terjun Coban Grojogan Sewu Pujon Malang

wongcrewchild

Senin, 07 September 2015

Bagikan :

Tweet

Lokasi air terjun coban Grojogan Sewu berada di  desa Bendosari, Kecamatan Pujon Kabupaten Malang, Jawa Timur. Tepatnya terletak di sisi kiri jalan raya Malang – Kediri, sekitar 37 km dari Kota Malang. Mudah sekali ditemukan, karena terlihat dari jalan raya. Dan bisa dijangkau oleh pengendara kendaraan pribadi maupun umum.

Saksikan juga: Video Air Terjun Coban Grojogan Sewu

Rute jalan menuju air terjun coban Grojogan Sewu dari kota Malang yaitu, melewati Kota Batu –  Coban Rondo - Pasar Pujon – Coban Grojogan Sewu. Dari Pasar Pujon sekitar 11 km lagi, atau 1 km setelah rest area.  Sebaliknya jika ditempuh dari kediri maka melewati kota Pare – Kandangan – Kasembon – Ngantang – Coban Grojogan Sewu.

Jembatan Menuju Air Terjun Coban Grojogan Sewu

Air terjun coban Grojogan Sewu lokasinya sekitar 200 meter dari jalan raya Malang – Kediri. Ditandai dengan sebuah jembatan yang melintang diatas sungai Konto. Jembatan ini hanya diperuntukkan bagi pejalan kaki, karena itu para pengunjung air terjun coban Grojogan Sewu bisa menitipkan kendaraan di parkiran rumah warga setempat.

Setelah melintasi jembatan dengan panjang sekitar 30 meter ini, jalanan menuju lokasi berupa jalan setapak cor di pinggiran sawah. Jalan setapak ini sedikit menanjak, tapi tidak seberapa, masih mudah untuk dilalui. Hanya membutuhkan waktu kurang dari sepuluh menit sudah tiba di depan pintu masuk area air terjun coban Grojogan Sewu.

Memasuki area air terjun coban Grojogan Sewu, terdapat bangunan semacam pendopo dengan arsitekstur mirip bangunan klenteng. Pendopo atau balai ini berada dibawah pohon beringin besar yang rindang, bisa dimanfaatkan untuk bersantai bagi pengunjung.

Dibawah pohon beringin juga terdapat tempat yang biasa digunakan untuk persembahan sebagai bagian ritual peribadatan. Saat berkunjung kesana, disitu terlihat masih ada bebarapa jenis sesajian yang masih tersisa.

Selain pendopo dan tempat ritual persembahan, diarea ini juga terdapat musholla untuk ibadah penunjung yang beragama Islam. Dengan adanya musholla ini, toleransi umat beragama terasa begitu kental disini. Sepertinya jika ibadah disini akan terasa begitu tenang dan bisa menyatu dengan alam, tentunya jika sedang tidak ramai pengunjung.

Secara keseluruhan, panorama air terjun coban Grojogan Sewu masih alami dan indah. Suasana sekitar masih berupa persawahan di pinggiran sungai. Belum banyak dieksplorasi sebagai tempat wisata, meski sudah disediakan beberapa fasilitas. Bahkan untuk menikmati keindahan Grojogan Sewu tidak dikenakan tiket masuk, hanya sumbangan seikhlasnya yang bisa dimasukkan ke kotak amal.

Meski tidak dikenakan tiket masuk, area coban Grojogan Sewu cukup  bersih dan terawat. Rupanya ada yang selalu menjaga dan memelihara keasrian tempat ini. Beliau adalah mbah Sarno (kalau tidak salah ingat namanya), yang selalu ada disini. Beliau dengan senang hati jika diajak ngobrol dan menceritakan seputar air terjun Grojogan Sewu. Titip salam untuk beliau jika sobat berkunjung kesana, jangan lupa sisihkan bunga-bunga sosial anda untuk mendukung kelestarian alam coban Grojogan Sewu.

Mbah Sarno, Penjaga Air Terjun Coban Grojogan Sewu

Sedikit menyinggung namanya, Air terjun Coban Grojogan Sewu, seolah doble istilah. Kalau dilihat dari maknanya, antara Air terjun, Coban dan grojogan memiliki arti yang sama. Ditulis seperti itu supaya bisa mewakili istilah yang sudah umum di kenal, baik di Malang atau orang pada umumnya.

Sumber:

Air terjun Coban Grojogan Sewu, pujon, Malang

Tag : PENDAKIAN & PETUALANG, WISATA JAWA TIMUR, WISATA MALANG